Jumat, 18 Mei 2018

makalah penelitian kausal komparatif



MAKALAH
Metode Penelitian Kausal Komparatif
Di Susun Untuk memenuhi tugas mata kuliah Penelitian Pendidikan yang diampu oleh Esya Anesty M, M.Pd
Disusun Oleh :
Kelompok 2
Risma Aprianda          (1601883)
Ningrat Wulansari       (1602236)
Lucia Putri Frida         (1604938)
Giacinta Nadia            (1606323)
Rina Despitasari          (1608066)
2A PGPAUD
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU ANAK USIA DINI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS SERANG
2O18
KATA PENGANTAR

            Puji syukur kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya Kami dapat menyelesaikan makalah Metode Penelititan Kausal Komparatif .
            Kami berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai Metode Penelitian Kausal Komparatif , Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik , saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
            Semoga makalah ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan.

Serang, 20 Februari 2018


                                                                                             Penyusun



DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang......................................................................................
B.     Rumusan Masalah.................................................................................
C.     Tujuan...................................................................................................
D.    Manfaat.................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A.    Pengertian Penelitian Kausal Komparatif.............................................
B.     Kelemahan dan Keunggulan Penelitian Kausal Komparatif................
C.     Langkah-langkah Metode Penelitian Kausal Komparatif....................
D.    Contoh Metode Penelitian Kausal Komparatif...................................
BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
i
ii

1
2
2
2

3
5
6
7

9










BAB I
PENDAHULUAN

A.        Latar Belakang
            Manusia hidup dalam lingkungan yang selalu berubah dan berkembang. Kompleksitas dan keberagaman lingkungan serta keunikan tuntutan manusia menimbulkan kesulitan dan berbagai masalah yang bervariasi menurut keadaan masing-masing. Ada yang merasa Faktor ekonomi yang utama, tetapi ada pula yang mengalami kesulitan pada sektor sosial dan budaya. Bahkan banyak pula yang terganggu karena persoalan pribadi, baik dilihat dari sikap maupun dalam interaksinya dengan lingkungan. Kesulitan atau persoalan itu hanya dapat didekati menurut keadaan yang sebenarnya dan untuk apa serta bagaimana arah yang ingin dipecahkan.
            Di dalam dunia pendidikan dikenal pula studi tentang penelitian pendidikan. Hal ini dimaksudkan agar dalam penelitian pendidikan kelak diharapkan menggunakan metode yang tepat dan efektif untuk mengolah data. Lebih lagi, sebagai mahasiswa, kita harus menegtahui dan memahami tentang beberapa metode penelitian yang ada.
            Penelitian (research) sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencari jawab dari persoalan yang dihadapi secara ilmiah, menggunakan cara berpikir refletif, berpikir keilmuan dengan prosedur yang sesuai dengan tujuan dan sifat penyelidikan. Terdapat dua jenis penelitian yakni, penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Menurut Emzir, penelitian kualitatif adalah deskriptif dan data yang dikumpulkan lebih mengambil bentuk kata-kata atau gambar dari pada angka-angka. Sedangkan penelitian kuantitatif adalah analisis statistik dan data yang dikumpulkan lebih mengambil bentuk yang dapat dihitung (numeric).
            Pada penelitian kuantitatif terdapat beberapa jenis penelitian salah satu diantara nya yaitu, penelitian kausal komparatif.
B.        Rumusan Masalah
1.      Apakah pengertian dan tujuan penelitian kausal komparatif ?
2.      Apakah terdapat keunggulan dan kelemahan pada penelitian kausal komparatif?
3.      Bagaimanakah langka-langkah metode penelitian kausal komparatif?
4.      Apakah contoh dari metode penelitian kausal komparatif ?
C.        Tujuan
1.      Mendeskripsikan pengertian dan tujuan penelitian kausal komparatif.
2.      Mendeskripsikan kelemahan dan keunggulan penelitian kausal komparatif.
3.      Mendeskripsikan langkah-langkah metode penelitian kausal komparatif
4.      Mengetahui contoh penelitian kausal komparatif .
D.        Manfaat
            Makalah ini disamping memenuhi tugas mata kuliah Penelitian Pendidikan juga diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis dan praktis. Secara teoritis, hasil makalah ini bermanfaat pada kajian metodologi penelitian pendidikan (education research) . Secara praktis, makalah ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pengetahuan bagi para pembaca.


           

BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian Penelitian Kausal Komparatif
            Penelitian Kausal Komparatif adalah penelitin yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda dan menemukan sebab-akibatnya.
            Gay yang juga dikutif Emzir, mengemukakan bahwa studi kausal komparatif atau ex post facto adalah penelitian yang berusaha menentukan penyebab atau alasan, untuk keberadaan perbedaan dalam prilaku atau status dalam kelompok individu. Dengan kata lain, penelitian kausal komparatif adalah penelitian yang diarahkan untuk menyelidiki hubungan sebab-akibat berdasarkan pengamatan terhadap akibat yang terjadi dan mencari faktor yang menjadi penyebab melalui data yang dikumpulkan. Dalam penelitian ini pendekatan dasarnya adalah memulai dengan adanya perbedaan dua kelompok dan kemudian mencari faktor yang mungkin menjadi penyebab atau akibat dari perbuatan tersebut.
            Tipe penelitian ini seperti juga tipe penelitian yang lain bersifat expost-facto. Ini berarti bahwa data dikumpulkan setelah semua fenomena/kejadian yang diteliti berlangsung, atau tentang hal-hal yang telah terjadi sehingga tidak ada yang dikontrol.
Kerlinger (1973) menyatakan :
Expost facto research is a systematic empiricial inquiry in which the scientist does not have direct control of independent variabel because their manifestations have already occured or because they are inherently not manipulateable inferences about relations among variabel are made, without direct intervention from concomittant variation of independent and dependent variabel”
            Dengan demikian, jelaslah bahwa dalam penelitian jenis ini tidak ada intervensi langsung, karena kejadian telah berlangsung. Pengaruh atau efek variabel bebas dapat diketahui dengan jalan membandingkan kedua kelompok.
            Adapun Cohen dan Manion (1980) menyatakan :
“In the criterion (or causal comparative) approach, the investigator sets out to discover possible cause for a phenomenon being studied by comparing the subjects in which the variabel is present with similar subject in it is absent”
            Ini berarti bahwa dalam penelitian kausal komparatif peneliti “menjajaki ke belakang, ke masa peristiwa itu terjadi; apa-apa yang menjadi penyebab suatu peristiwa atau kejadian yang menjadi objek penelitian, dengan membandingkan fenomena pada kelompok yang ada peristiwa dan pada kelompok yang tidak terjadi peristiwa itu. Penelitian kaussal komparatif dapat menentukan penyebab, efek, atau konsekuensi yang ada diantara dua kelompok atau beberapa kelompok. Bagaimanapun juga, dalam penelitian kausal komparatif  diawali dengan mencatat perbedaan diantara dua kelompok, dan selanjutnya mencari kemungkinan penyebab, efek, atau konsekuensi. Kadang-kadang penelitian kausal komparatif digunakan sebagai alternatif untuk mengadakan suatu eksperimen.
            Penelitian diarahkan untuk mengetahui apakah antara dua atau lebih dari dua kelompok ada perbedaan dalam aspek atau variabel yang diteliti. Dalam penelitian ini pun tidak ada pengontrolan variabel, maupun manipulasi/perlakuan dari peneliti. Penelitian dilakukan secara alamiah, peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan instrumen yang bersifat mengukur. Hasilnya dianalisis secara statistik untuk mencari perbedaan diantara variabel-variabel yang diteliti. Penelitian komparatif juga dapat memberikan hasil yang dapat dipercaya, selain karena menggunakan instrumen yang sudah diuji, juga karena kelompok–kelompok yang dibandingkan memiliki karakteristik yang sama atau hampir sama.
            Tujuan penelitian kausal komparatif adalah untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat dengan cara:
Berdasar atas pengamatan terhadap akibat yang ada mencari kembali faktor yang mungkin terjadi penyebab melalui data tertentu. Hal ini berlainan dengan metode ekprerimetal yang mengumpulkan datanya pada waktu kini dalam kondisi yang dikontrol.
B.        Kelemahan dan Keunggulan Penelitian Kausal Komparatif
a.      Kelemahan Penelitian Kausal Komparatif antara lain:
a)      Variabel bebas tidak dapat dikontrol karena kegiatan yang diteliti telah terjadi, peneliti tidak dapat mengatur kondisi atau memanipulasi variabel bebas yang memengaruhi variabel terikat.
b)      Kurang dapat dilaksanakan pemilihan kelompok penelitian secara random, karena kelompok telah terbentuk dan ada sebelumnya dan tergiring oleh karakteristiknya.
c)      Sangat sulit untuk menentukan apakah faktor-faktor yang relevan betul-betul telah termasuk kedalam faktor yang sudah diidentifikasikan.
d)     Suatu gejala/hasil yang sama belum tentu disebabkan oleh sebab yang sama, mungkin juga oleh sesuatu sebab dalam kejadian tertentu atau sebab lain pada situasi yang lain pula.
e)      Suatu gejala bukanlah hasil satu sebab. Banyak penyebab menjadi penghasil atau gejala yang sama.
f)       Mengklasifikasikan subjek kedalam kategori dikotomi (seperti buruk atau baik) untuk tujuan perbandingan menimbulkan persoalan.
g)      Ada kesukaran dalam interpretasi dan bahaya asumsi post hoc, karena apabila X mendahului Y maka X menyebabkan Y.
h)      Sering kesimpulan diambil berdasarkan sampel yang terbatas.
b.      Keunggulan Penelitian Kausal Komparatif antara lain:
a)      Metode kausal komparatif adalah suatu penelitian yang baik untuk berbagai keadaan kalau metode yang lebih kuat, yaitu metode eksperimental.
b)      Studi kausal komparatif menghasilkan informasi yang sangat berguna mengenai sifat-sifat gejala yang dipersoalkan: apa sejalan dengan apa, dalam kondisi apa, pada perurutan dan pola yang bagaimana dan yang sejenis dengan itu.
c)      Perbaikan-perbaikan dalam hal teknik, metode statistik, dan rancangan dengan kontrol parsial, pada akhir-akhir ini telah membuat studi kausal komparatif itu lebih dapat dipertanggungjawabkan.
C.        Langkah-langkah Metode Penelitian Kausal Komparatif
            Menurut Emzir (2010:125) penelitian kausal komparatif dilakukan dalam lima tahap yakni, (1) merumuskan masalah, (2) menentukan kelompok yang memiliki karakteristik yang ingin diteliti, (3) pemilihan kelompok pembanding, (4) pengumpulan data, dan (5) analisis data. Sementara itu, terdapat pula langkah-langkah pokok dalam studi kausal komparatif sebagai berikut:
a. Rumuskan masalah dengan jelas ; apakah dalam bentuk sebab, efek, ataukah konsekuensi.
b.   Lakukan penelahaan kepustakaan dengan baik, sehingga dapat diperkirakan dengan teliti dan konseptual faktor-faktor determinan terhadap kejadian yang akan diteliti.
c.   Rumuskan teori yang mendasar hipotesis.
d.   Rumuskan asumsi-asumsi yang mendasar hipotesis-hipotesis itu seta prosedur-prosedur yang akan digunakan.
e.   Rancang cara pendeketannya:
a)      Pilihlah subjek-subjek yang akan digunakan serta sumber-sumber yang relevan;
b)      Pilihlah atau susunlah teknik yang akan digunakan untuk mengumpulkan data;
c)      Tentukan kategori-kategori untuk mengklasifikasi data yang jelas, sesuai dengan tujuan studi, dan dapat menunjukan kesamaan atau saling berhubungan.
f.    Susun Instrumen.
g.   Pilih teknik pengumpul data yang tepat.
h.   Validasi instrumen.
i.    Kumpulkan data.
j.    Analisis data.
k.   Susunan laporan.
D.        Contoh Metode Penelitian Kausal Komparatif
a)      Penelitian mengenai faktor-faktor yang menjadi ciri-ciri pribadi yang gampang dan tidak gampang mendapat kecelakaan dengan menggunakan data yang berwujud catatan-catatan yang ada pada perusahaan asuransi.
b)      Mencari pola tingkah dan prestasi belajar yang berkaitan dengan perbedaan umur pada waktu masuk sekolah, dengan cara menggunakan data deskriptif mengenai tingkah laku dan skor test prestasi belajar yang terkumpul sampai anak-anak yang bersangkutan kelas VI SD.
c)      Penelitian untuk menentukan ciri-ciri guru yang efektif dengan mempergunakan data yang berupa catatan mengenai sejarah pekerjaan selengkap mungkin.
d)     Misalnya seorang dosen mata kuliah berbicara mewajibkan mahasiswa tingkat I jurusan bahasa Indonesia. Diketahui ternyata ada yang lancar dan ada yang tidak lancar, khususnya dalam menggunakan bahasa Indonesia, padahal mereka mahasiswa jurusan bahasa Indonesia. Dapat digunakan judul “Pengaruh Bahasa Ibu , Lingkungan di Luar Rumah, dan Pelajaran Bahasa Indonesia di SMA terhadap Kemahiran Berpidato Mahasiswa Tingkat I Jurusan Bahasa Indonesia”.
Identifikasi Masalah:
1.      Penelitian beranggapan bahwa ada hubungan kausal antara ketiga faktor pada judul diatas terhadap kemahiran berpidato. Pelajaran bahasa Indonesia di SMA berpengaruh terhadap kemahiran.
2.      Variabel bebas:
1)      Bahasa Ibu
2)      Lingkungan di luar rumah
3)      Pelajaran bahasa Indonesia di SMA
3.   Variabel terikat: Kemahiran berpidato
4.   Rumusan Masalah:”Apakah faktor-faktor bahasa ibu, lingkungan di luar rumah, dan pelajaran bahasa Indonesia di SMA berpengaruh terhadap kemahiran berpidato”.
5.   Hipotesis: ”Faktor-faktor bahasa ibu, lingkungan di luar rumah, dan pelajaran bahasa Indonesia di SMA berpengaruh secara signifikan terhadap kemahiran berpidato mahasiswa jurusan bahasa Indonesia”.

BAB III
PENUTUP
A.    KESIMPULAN
Penelitian kausal komparatif adalah Penelitian kausal komparatif adalah penelitian yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda dan menemukan hubungan sebab-akibatnya (Marzuki, 1999:122). Tujuan penelitian kausal-komperatif adalah untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat dengan cara : berdasar atas pengamatan terhadap akibat yang ada mencari kembali faktor yang mungkin terjadi penyebab melalui data tertentu. Hal ini berlainan degan metode eksperimental yang mengumpulkan datanya pada waktu kini dalam kondisi yang dikontrol.
Ciri-ciri dari kausal komparatif adalah penelitian kausal komparatif bersifat ex post facto, artinya data dikumpulkan setelah semua kejadian yang dipersoalkan berlangsung (lewat). Peneliti mengambil satu atau lebih akibat (sebagai “dependent variable”) dan menguji data itu dengan menelusuri kembali ke masa lampau untuk mencari sebab-sebab, saling hubungan, dan maknanya.
Langkah langkah metode penelitian kausal komparatif adalah :
(5)   Definisikan masalah, 2. Lakukan penelaahan keperpustakaan, 3. Rumuskan hipotesis-hipotesis, 4. Rumuskan asumsi-asumsi yang mendasari hipotesis-hipotesis itu serta prosedur-prosedur yang akan digunakan, 5. Rancang cara pendekatannya, 6. Validasikan teknik untuk mengumpulkan data itu, dan interpretasikan hasilnya dalam cara yang jelas dan cermat, 7. Kumpulkan dan analisis data, 8. Susun laporannya.













Laporan Hasil Presentasi Metode Penelitian Kausal Komparatif

Hari/Tanggal                                                 : Selasa, 27 Februari 2018
Jam                                                                 : 09.00 s/d Selesai
Jumlah Mahasiswa                                       : 39 orang
Jumlah Mahasiswa yang Hadir                   : 38 orang
Jumlah Mahasiswa yang Tidak Hadir        : 1 orang , Fini Isnaeni (1606151) Ijin

Pertanyaan dan Jawaban

1.                  Apakah di penelitian kausal komparatif ada perbandingan dengan penelitian lain ? Novianti Pratika (1600078)
Jawab  :
a.         Metode penelitian kausal komparatif memiliki perbandingan nya dengan metode penelitian korelasional. Emzir, mengemukakan penelitian korelasional dan kausal komparatif sukar dibedakan karena kedua penelitian ini  mempunyai manipulasi dan hal yang sama mengenai interpretasi hasil. Akan tetapi, terdapat pula perbedaan anatara keduanya. Studi kausal komparatif biasamya melibatkan dua atau lebih kelompok dan satu variabel bebas sementara studi korelasional biasanya melibatkan dua atau lebih variabel dan satu kelompok. Lebih lagi, studi ini melibatkan perbandingan sementara itu, studi korelasional melibatkan korelasi. Rina Despitasari (1608066)

b.         Metode penelitian kausal komparatif memiliki perbandingan dengan metode penelitian korelasional dan metode penelitian eksperimental karena ketiganya merupakan bagian dari penelitian kuantitatif. Para peneliti pemula sering kali sulit membedakan antara penelitian kausal komparatif dengan penelitian korelasional dan eksperimental karena memiliki kemiripan serta hal yang sama mengenai interpretasi. Keduanya memiliki perbedaan, studi kausal komparatif biasanya melibatkan dua atau lebih kelompok dan satu variabel bebas, sementara studi korelasional biasanya melibatkan dua atau lebih variabel dan satu kelompok.  
Sedangkan perbedaan penelitian kausal komparatif dan penelitian eksperimental berupaya menetapkan hubungan sebab akibat keduanya melibatkan perbandingan kelompok. Oleh karena itu sulit dibedakan. Dalam studi eksperimental variabel bebas sebagai penyebab (dimanipulasi) sedangkan dalam studi kausal kompratif tidak, ia telah muncul sebelumnya. Ningrat Wulansari (1602236)
2.         Apa tujuan dari penelitian kausal komparatif ?  Elsa Dwi Julianti (1605227)
            Jawab:
Tujuan dari penelitian kausal komparatif adalah untuk menyelidiki  kemungkinan hubungan sebab akibat dengan cara:
Berdasar atas pengamatan terhadap akibat yang ada mencari kembali faktor yang mungkin terjadi penyebab melalui data tertentu. Hal ini berlainan dengan metode eksperimental yang mengumpulkan datanya pada waktu kini dalam kindisi yang dikontrol. Risma Aprianda (1601883)
3.         Apa yang melatar belakangi penelitian kausal komparatif dan bagaimana sejarah singkatnya ? Ai Susilawati (1607970)
            Jawab:
                        Sebelum adanya penelitian kausal komparatif , terlebih dahulu muncul penelitian kuantitatif yang dimana didalamnya terdapat beberapa penelitian yaitu, penelitian korelasional, penelitian eksperimental dan penelitian kausal komparatif. Jadi, tidak akan ada penelitian kausal komparatif apabila penelitian kuantitatif tidak ditemukan terlebih dahulu. Penelitian kuantitatif sering disebut sebagai penelitian tradisional , karena metode ini sudah cukup lama digunakan sehingga sudah mentradisi sebagai metode untuk penelitian. Metode ini disebut sebagai metode positivistik karena berlandaskan pada filsafat posotivisme. Lucia Putri Frida Lopes (1604938)
4.         Menurut kelompok kalian apakah penelitian kausal komparatif sudah efektif apa belum ? Sri Anisyah Febriyanti (1607780)
            Jawab:
                        Menurut pendapat dari kelompok kami bahwa metode penelitian kausal komparatif sudah termasuk kedalam metode penelitian yang sudah efektif untuk digunakan hasil dari penelitian kausal komparatif dapat dipertanggung jawabkan. Dimana penelitian diarahkan untuk mengetahui apakah antara dua atau lebih dari dua kelompok ada perbedaan dalam aspek atau variabel yang diteliti. Dalam penelitian inipun tidak ada pengontrolan variabel, maupun manipulasi dari peneliti.
                        Penelitian dilakukan secara alamiah, peneliti mengumpulkan data dengan menggunakan instrumen yang bersifat mengukur. Hasilnya dianalisis secara statistik untuk mencari perbedaan diantara variabel-variabel yang diteliti. Penelitian komparatif juga dapat memberikan hasil yang dapat dipercaya, selain karena menggunakan instrumen yang sudah diuji, juga karena kelompok-kelompok yang dibandingkan memiliki karakteristik yang sama atau hampir sama. Ningrat Wulansari (1602236)
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar